Senin, 21 Maret 2022

Review Komik Doraemon Petualangan, Nobita dan Penunggang Dinosaurus



Oleh : G Nita

Suatu hari, di lapangan terjadi perdebatan antara Nobita, Suneo dkk. Saat itu mereka sedang membicarakan dinosaurus yang telah punah sejak 65 juta tahun yang lalu. Suneo menerangkan berbagai teori yang diketahuinya dan itu diaminkan oleh yang lain. Sementara Nobita percaya bahwa dinosaurus  masih ada. Hal tersebut tentu saja membuat Nobita dicemooh habis-habisan. Ia dibilang tidak bisa membedakan antara khayalan dan kenyataan. 




Maka dari itu Nobita pulang dengan menangis. Ia pun curhat pada Doraemon dan berniat untuk mencari dinosaurus agar tidak dipermalukan lagi oleh Suneo. Tapi Doraemon hanya bisa menasehatinya bahwa yang dikatakan Suneo benar adanya. Nobitapun  menjadi dongkol, apalagi hal tersebut dipertegas dengan alat ramalan Doraemon yang berbentuk X dan O. Sebagai contoh, sebelum menanyakan pertanyaan serius, mereka bertanya apakah nilai ulangan Nobita bernilai nol. Lalu ramalan tersebut menampilkan huruf O yang artinya benar. Sedangkan ketika ditanya apakah dinosaurus masih ada di atas permukaan bumi maka ramalan tersebut menampilkan huruf kres atau X yang artinya sudah tidak ada lagi hewan yang dimaksud. 

Nobita mendadak jadi lesu tapi kemudian ia jadi berpikir bagaimana caranya agar dapat menyembunyikan tumpukan nilai ulangannya yang bernilai 0. Karena disimpan dimanapun pasti ditemukan oleh ibunya. Akhirnya Doraemon mendapatkan ide bahwa mereka harus menguburkan kertas ulangan itu di bawah tanah dengan alatnya. 

Singkat cerita, mereka pun pergi ke bukit belakang sekolah. Lalu tanpa disangka-sangka, ada lorong-lorong gua yang sangat panjang di sana setelah ditancapkan alat Doraemon. Nah, dari situlah kertas ulangannya itu disimpan di kotak besi yang tertanam di dinding gua. Nobita pun bisa tenang karenanya.

Sementara itu, di lapangan Giant dan Suneo sedang bermain pesawat radio kontrol. Tak disangka pesawat mainan itu oleng dan tercebur ke Sungai Tanagawa. Suneo yang mengejarnya tiba-tiba syocked karena melihat sesuatu. Ia melihat mahluk besar seperti dinosaurus yang sedang menjulurkan lehernya dari dalam sungai. Ia pun sampai kehabisan kata-kata dan mukanya tegang sekali. 

Saat pulang ke rumah, ia sampai berpikir bahwa mungkin ia hanya berhalusinasi saja karena memikirkan banyak hal akhir-akhir ini. Untuk menenangkan pikirannya, maka ia pun sampai menelpon Dekisuki. Beruntung, temannya itu menghiburnya bahwa mungkin ia hanya kecapekan saja sehingga timbul penglihatan yang aneh-aneh. Suneo pun merasa lega karena orang secerdas Dekisuki bisa memberikan pernyataan yang logic dan masuk akal. Tapi baru saja ia akan istirahat, dari balik jendela terdengar bunyi "Srak!Srak!Srak!" Setelah diintip ternyata ada dinosaurus yang sedang memakan buah kesemek di halaman rumahnya. Terang saja Suneo syocked. Mama dan Papa Suneo pun mendekat. Tapi Dinosaurus itu sudah tidak ada. 










Baca komik ini buatku hiburan aja sih. Ya di tengah kesibukan dan juga beberapa list bacaan buku lainnya.  Aku lumayan surprise sih karena diawali dengan kegalauan Suneo. Soalnya biasanya kan yang diambil awalan ceritanya adalah kegalauan Nobita. Tapi kali ini tumben-tumbenan Suneo. Cuma emang jadinya lucu sih. Secara emang profilingnya Suneo udah lucu kan? Apalagi pas wajahnya tegang. Matanya jadi kelihatan syok bangad hahahha. Endingnya juga bikin ngakak sih. Apalagi jika dikaitkan dengan kertas ulangan Nobita yang bernilai nol 🀭 




19 komentar:

Tanza Erlambang - Sawan Fibriosis mengatakan...

cuma nonton filmnya... belum pernah baca buku...

Agus Warteg mengatakan...

Udah pernah baca komiknya tapi agak lupa jalan ceritanya, ternyata seperti itu ya. Agak beda dengan cerita Nobita yang punya dinosaurus bernama pisuke ya

Kangg Mas Joe mengatakan...

Samaa.. Doraemon yg versi petualangan, rasanya saya belum pernah baca di komik. Selalu nonton di TV saja pak heheh

Mbul Kecil mengatakan...

Pak Tanza : komik sih pak, ada gambarnya hehe

Mbul Kecil mengatakan...

bagus kok di komiknya, gambarnya detail walaupun ga berwarna kayak filmnya di tipi hehe

Mbul Kecil mengatakan...

he em ☺ iya betul mas agus, beda sama yang Pisuke. Kalau ga salah pisuke yang volume 1 apa ya? Lupa deh mbul. Kalau yang ini penunggang dinosaurus gitu fokusnya...kapan kapan aku akan review yang lainnya kayak Dorabian Night, di negeri dinosaurus, di negeri mainan, kereta api ekspres, dan legenda raja matahari. Semoga ga pada bosan ya yang mampir blog mbul, cz akhir akhir ini nita review buku melulu hehehe

hayo mas agus semangat menulis juga...pembacanya blog mas agus kan buanyak. Kalau blognya si embul mah cuma remah remah rengginang hahahhaha jadinya nulisnya kadang ga beraturanπŸ™......πŸ˜„πŸ˜ƒ☺

Satria Mwb mengatakan...

Seru juga judul buku Doraemon yang berjudul Penunggang Dinosaurusnya...Apa yang ada dibuku pernah tayang di TV mbul.


Meski cerita khayalan tetapi si Suneo yang berbibir penyok itu. Jelas2 terbukti melihat Dinosaurus sedang makan buah kesemek.


Ternyata ada juga buah kesemek di Jepang yee Mbul. Buah Favorit gue sewaktu kecil tuh. Bahkan sekarang agak susah mencarinya. Gue bilangnya buah cantik karena ia selalu dipakein bedak sebelum dijual.😁😁 Jadi kangen gue sama buah kesemek gara2 baca postingan Doraemon.


Waah kamu harus tanggung jawab mbul kalau sampai gue ngidam buah kesemek.🀣🀣🍏🍏🍏

Agus Warteg mengatakan...

Lagi malas nulis, padahal ide mah banyak, mungkin perlu berguru sama suhu mbul biar rajin menulis.πŸ˜„

Kalo Doraemon di negeri mainan sama kereta api ekspres sudah pernah baca, tapi kalo legenda pangeran matahari belum pernah baca. Itu yang legenda pangeran matahari berarti nanti Nobita ketemu Wiro sableng dong.🀣

Kaboorrr πŸšΆπŸƒπŸ’¨

Agus Warteg mengatakan...

Emang ngidam berapa bulan kang? πŸ™„

Jingga Satria mengatakan...

Suuueeeee!!!..😬😬

Agus Warteg mengatakan...

πŸ™„

πŸšΆπŸƒπŸ’¨

Mbul Kecil mengatakan...

waduh suhu embul juga tak ada ide mas, wakakkak...aku idenya sih ada kalau nulis cerita, tapi eksekusinya ga jalan jalan, harus banyak baca buku dulu hahhaha🀭, tapi embuh ding mas, mbul mah ga bakat bikin cerpen wkwkwkwkwk.. minder aku hahhahah

mbul belum baca yang di negeri mainan dan kereta api ekspres, tapi punya komiknya, baru waiting list mau dibaca, sementara mau namatin beberapa novel dulu mas ☺πŸ˜πŸ˜„

legenda pangeran matahari? Legenda rajamatahari mas, sering diputar di RCTI dulu mas? Tapi kalau komiknya aku belum baca, ini ost bagian endingnya bikin merkinding mas 😱

kalau wiro sableng mah bukunya bastian tito ^_____________^

Mbul Kecil mengatakan...

Mas Agus : bukan mbul yang bilang loh 😁

Mbul Kecil mengatakan...

Kang satria : ni diledek mas agus hihihi 😁

Mbul Kecil mengatakan...

Mas agus : ehhhh jangan pada kaburrr dulu....oi oi...wkwkkwwk 🀭

Agus Warteg mengatakan...

Anu mbul, salah satu lawan dari Wiro sableng ya pangeran matahari.πŸ˜„

Mbul Kecil mengatakan...

hmmm...baru tau mbul 😁☺

Agus Warteg mengatakan...

Oh berarti mbul jarang baca novel Wiro sableng ya.πŸ˜„

Tapi anehnya kok ketularan sablengnya.🀣

Kabooorrrr πŸšΆπŸƒπŸ’¨πŸ’¨πŸ’¨

Mbul Kecil mengatakan...

⊂( ̄(エ) ̄)⊃
(* ̄(エ) ̄*)

〔´(エ)`〕
⊂(● ̄(エ) ̄●)⊃
((* ̄(エ) ̄)οΎ‰


hmmmmmmbb

Posting Komentar

I'm Mbul. Thanks for visiting here and dropping by. Your comments are always appreciated. Happy blogging ΰΈ…(^・Ο‰・^ΰΈ…)