Oleh : Mbul Kecil
Assalamualaikum wr wb...
Hujan dan Mie Nyemek
Hujan deras di kotaku. Aku meringkuk seperti kucing menutup jendela. Angin di luar bertiup kencang. Daun-daun di dahan seperti menari. Bunga pukul sembilan kuncup dan basah lagi, menyembunyikan kelopaknya yang berwarna ungu dan juga merah hati. Merah jambu~merah dadu, semuanya sembunyi. Walau semalam bulan seperti potongan melon. Tapi tidak dengan hari ini.
Masih pukul 14.59 WIB. Hari ini di kamarku ada kakak A dan adik J. Kami bermain seharian sampai lelah dan tidur. Ngantuk. Habisnya hujan melulu. Ga ngerti lagi deh sama cuaca. Beberapa bagian langit-langit masih bocor. Ada bagian genteng yang retak. Dan talangnya pun tak pada tempatnya. Susah sekali mencari tukang, huft! Tapi katanya dinikmati saja. Anggap ini sebagai Air Terjun Niagara, hahaha. Aku tidak mengerti sama sekali, kenapa tikus-tikus montok di genteng itu bisa begitu gigihnya menjebol plafond. Jadilah buah karya Pak Tukang beberapa tahun silam sirna sudah. Meninggalkan lubang...so....saaaaaaad .
Baik, ijinkan aku bercerita.
Aku memang belum begitu bersemangat memasak. Ini terjadi setelah suaraku sembuh dari serak. Agak ngakak mengingatnya. Suaraku serak hampir habis, seminggu kemarin. Dada rasanya sesak sekali. Ingin batuk tapi berat dan tersengal-sengal. Aku tenggak beberapa botol obat woods, mungkin sampai 6 botol karena ml-nya sedikit. Yang botol kecil. Sampai aku terkapar dan sempat ditinggal-tinggal dinas agak jauhan. Tapi alhamdulilah akhirnya sembuh juga. Walau hampir semingguan itu aku ga bisa makan. Susah nelen. Malah sekalian aku bablaskan puasa walau ujungnya kena marah. Aku kena marah soalnya takut aku sakit. "Kan pada takut kalau Dedek Mbul sakit. Sebab kalau Dedek Mbul sakit nanti akan kacau semuanya!" Benar kan, sebegitu pentingnya Dedek Mbul? Huw!
Biasanya tiap Jumat ada nasi kotak dari kantor. Menunya beda-beda. Pernah pake nasi cumi, pernah pula yang agak modern. Hokben, Mc D atau Keefci. Waktu itu Tamas spesial bawain hokben supaya Mbul mau makan nasi lagi (((clbk ama nasie))). Selain hokben ada pula nasi bebek madura dan ayam sogilnya Kakak A. Mbul suapin Kakak A, sambil nenenin Adik J, sambil itu pula makan hokben. Habis itu giliran Kakak A yang haus. Lalu nenenin Kakak A. Multitalent sekali bukan hahaha. Lalu samar-samar ada yang meledekku 😂
"Nah, ngunu dong Dek. Yen Dedek mam nasie kan tetep embem pipine. Nek embem pipine (baca gembil) kan awet lutjune." Hohoho....gw dirayu dong. Ya sebenernya biar Mbul ga sakit aja sih. Huft! Akhirnya gw makan nasi juga deh, sambil piringku diawasin agar nasinya beneran aku mam! Hohoho.
Lalu baru 2 hari ini sempat menggoyang wajah. Bukan masakan fantastis sih. Cuma penasaran dengan rasa indomie baru yang warnanya hijau. Namanya Indomie Rasa Soto Banjar Limau Kuit. Apakah kalian sudah pernah mencobanya? Aku baru tadi. Kubikin nyemek pakai 2 bungkus. Bumbunya seperti biasa versinya aku kayak gitu ya. Cabe rawit, bawang putih, garem, saos cabai 2 sachet, saus tomat 1 sachet, kecap manis, dan bumbu bawaan indomienya. Sama seperti mie nyemek masakanku yang lain walaupun berbeda varian. Aku pakaikan kubis dan cabe rawit agak banyakan. Diiris kecil-kecil dalam tatakan. Supaya seperti letupan dalam kunyahan. Telur ayamnya aku pakai 2. Baru beli dari warung kelontong yang ada di dekat rumah, tempat biasa kakak A samperin untuk membeli es krim. Kakak A memang suka banget sama es krim...ia suka yang rasanya sama dengan yang Mbul suka. Rasa vanila atau susu. Sebab Mbul lebih pilih vanila daripada cokelat. Tapi Mbul ga beli es krimnya sih. Mbul cuma beli mochinya. Di situ ada mochi es krim. Mochinya enak dalamnya isi es krim. Jadi begitu digigit, isinya lumer dalam mulut. Nyumm!
Sebenarnya jika hari hujan aku agak pusing berada di dapur. Sebab bagian terparahnya ada di situ. Makanya harus sedia ember agak banyak. 1-2-3-4. Banyak sekali bukan? Kalau misalkan hujannya reda, baru bisa membersihkan yang agak becek dan tumpah dari ember. Mbul repot sendiri kalau hujannya nakalll. Pagi mendung, siangnya deres. Seprai yang kena ompol adik J dan Kakak A belum kering. Aduh sial!. Setelah lantainya bersih, baru aku bisa leluasa memasak. Ingin rasanya mencari Pak Tukang. Tapi Pak Tukang yang lama ganti nomer. Kontak barunya ga punya. Ya sudah dinikmati saja. Cuma aku suka takut terpeleset. Karena lantainya licin
Kembali pada dapurku yang sempit.
Yang langit-langitnya sudah dijebol tikus. Beberapa tahun sebelumnya dijebol kucing jantan...ckckck!
Aku memasak mie nyemek dengan agak cepat. Tidak sampai 15 menit sudah jadi. Aku menghidangkannya di atas piring begitu matang dengan uap yang masih mengebul. Aroma bawang putih langsung menyergap hidung dan guyuran kecapnya banyak sekali. Aku suka yang kuahnya manis. Dan nyemek-nyemek. Ga sampai banjir. Tapi kuahnya ada. Meski agak pedas tapi manisnya itu terasa.
Stok belanjaan di kulkas masih ada Tinggal sisa-sisa belanjaan awal pekan dimana meriangku baru saja dimulai. Sambelnya juga masih kemakan beberapa hari. Tapi btw, ini sambelnya enak buat mam kangkung dan ikan gesek goreng loh. Cuma bawang merah, bawang putih, tomat, terasi, digoreng sampai layu. Lalu diuleg gitu dapat secobek gede. Ikannya dijambalin bareng sambelnya juga enak. Aku suka jambalin gesek goreng sama sambal tomat....Walau sambelnya ada 2 versi, sambal tomat dan juga sambal kecombrang hehehe... Apakah kalian suka sambal juga?
Kemarin, Nasi Goreng
Aku juga sempat membuat nasi goreng. Itu terjadi kemarin. Kubikin karena hendak menghabiskan nasi di magic com. Bikin untuk satu porsi dan dimakan sendiri pagi sama sore. Sebelum jam 6.
Bumbunya sederhana, bawang putih, kemiri, garam, cabe rawit juga cabe merah besar. Aku mau ambil daun mengkudu yang ada di taman dekat pos ronda, tapi tidak sempat. Anginnya kencang. Aku malas kehujanan. Kan baru sembuh dari meriang hahahaah...
Selain masak nasi goreng, aku juga menggoreng tempe dan ikan asin atau gesek. Aku juga bikin es kolang-kaling karena mau ngetest hasil show caseku yang nyala kemarin. Menyala setelah sekian tahun lamanya ga dibenerin, dan malah buat nyimpan Majalah Bobo, hahahhahaha. Iya, jadi sewaktu kulkasnya belum dibetulkan Om Johan, isinya malah kujadikan sebagai tempat untuk menyimpan majalah Bobo. Apakah itu artinya Mbul minta diitu banget ya hahhaha. Dijitak maksudnya 😂🤣 Tapi akhirnya Om Johan teknisi andalannya kantor sowan Hari Minggu dan membenarkan kulkasnya. Ya, sekalian sama servis AC kamar utama dan kamar tamu biar ademnya kayak di kutub #Mbul jadi beruangnya dung....gegeggegek.
Buku Target Resensi Berikutnya
Tadi aku bilang koleksi bukuku makin banyak. Ini semua karena aku ingin suatu saat nanti mendirikan ruang baca favorit atau perpustakaan, makanya aku ingin melengkapi koleksinya dari sekarang. Aku ga beli baru semua sih tapi ada pula yang preloved. Yang penting masih bagus dan mulus. Bahkan dipakein sampul segala lho...#ketjup basah bagi siapa saja yang suka merawat buku hihihi (maksudnya Beby Mbul, aku suka merawat buku loh. Suka sayang-sayang buku agar selalu mulus)
Coba tebak buku apa yang Mbul suka? Yak betul! Buku-buku sastra. Bukan hanya novel. Tapi juga cerpen. Mbul suka baca antologi cerpennya Kompas Minggu. Sedari kecil Mbul hobi banget yang namanya baca Kompas Minggu dan cari halaman cerpennya. Cerpen yang bisa kalian tahu sendiri bagaimana stylenya. Banyakan lebih ke model surealis, bahkan tak jarang agak suram...ditulis oleh sastrawan kawakan dan budayawan yang menurut Mbul keren. Ada nama-nama yang selalu jadi sumber kekagumanku akan tulisan-tulisan mereka. Tulisan yang kaya akan metafora, tapi sebenarnya tersirat suatu kritik sosial akan suatu hal. Ada Agus Noor (sudah sejak SD aku menyukai cerpen-cerpen Agus Noor yang surealis), lalu Seno Gumira Ajidarma, Bre Redana, Radhar Panca Dahana, YB Mangunwijaya, Hamsad Rangkuti, Bakdi Soemanto, Triyanto Triwikromo, dll.
Baru-baru ini Mbul baru kesampaian membeli buku-buku antologi cerpen Kompas yang sedari lama menjadi idam-idamanku. Memang tahunnya tahun lawas, bahkan saat Mbul masih balita pun ada...tapi Mbul tetap beli karena Mbul tahu kualitas cerpen Kompas kayak gimana. Nanti lah aku ulas satu-satu karena jujur kemarin cukup banyak juga aku belinya. Tapi selain antologi cerpen Kompas, Mbul juga mau baca lagi buku-bukunya Dan Brown yang nanti insyaAlloh akan aku resensi juga. Walau dalam lubuk hati terdalam Mbul masih ingin beli lagi yang era lawas macam karyanya Motinggo Busye, Eddy D Iskandar, Maria A Sardjono, Marga T, Nina Pane, Abdulah Harahap, Tara Zagita, Hehehe..Apakah ada penulis favorit kalian ada di sini?
Saat SMA, Mbul sangat gemar membaca Majalah Horison. Majalah Sastra. Guru Bahasa Indonesia Mbul menyarankanku dan teman sebangku untuk mencoba mengirimkan cerpen ke sana. Aku sangat bersemangat membikinnya. Aku pilih tokoh utama cerpenku adalah kucing jantan berwarna kembang asem dan ia bisa bicara. Kucing yang bisa bercerita. Ia berjalan hilir mudik di kedai ikan asin sampai dihush-hush sama pedagangnya. Ia pun semakin kelaparan hingga akhirnya berakhir tragis karena tak sengaja berada di suatu tempat sebagai plot twistnya. Apakah kalian bisa menebaknya? Sayangnya naskahku ditolak. Sedang naskah temanku dimuat. Ah! Sempat ada rasa 'nyes' dalam hati meski ibu guru bahasa Indonesia tetap membesarkan hatiku dan membacakannya di depan kelas. Kata Beliau cerpenku sudah menarik dan aku tidak boleh pantang menyerah hanya karena ditolak. Huhu...
Okey, demikianlah update an Mbul kali ini. Sampai jumpa lagi di post resensi buku ya. Dadaaaah!
Kucing persia bulunya coklat
Dielus-elus dalam pangkuan
Posting ceria di malam Jumat
Modus biar bisa ditinggal agak lamaan
#maksudnya mau baca novel dulu Mbulnya
Kucing anggora idungnya mbangir
Warnanya abu matanya biru
Saling sapa dengan batir-batir
Semoga semua sehat selalu
Nasgor dimakan bersama acar
Jangan lupa tambahin emping
Setor tulisan pas ide lancar
Walau isinya ga ada yang penting, hihihi
Sudah dulu ya...Selamat malam dan selamat beristirahat para pembaca ^^
wah ada wajan legend tuh
BalasHapussampe item warnanya
heuehuehue
makanan di atas sedap2 semuanya.
BalasHapusMie nyemek yang sungguh menggoda selera ini, apalagi saat hujan, hmmm... eh itu sambelnya josss ya. Apalagi nasgornya, bikin laper nih.
BalasHapusFoods all look very appetizing and moreish!
BalasHapusSelalu ngomong ama diri sendiri, dilarang bgt BW ke blog Mbul kalo blm makan, pasti laper! hahaha
BalasHapusTp emang mie nyemek itu enak banget ya disantap pas ujan, dan bener lagi kalau mayonesnya Hokben itu super enak, aku juga suka banget ahhaha Mbul.
Nasgor ama gesek juga mantuliti, tp aku sukanya klo nasgor gesek tanpa kecap sama cabenya rawit ijo hihihi
hehehe....maapkan Mbul ya Meta selalu mingin mingini 😁🤭
Hapuscoba kalau deket udah takmasakin hihihi
iya....aku suka hokben itu pertama mayonaisenya, lalu nasinya yang dari beras jepang jadi kayak tekstur ketan...en then salad sayur wortel en lobaknya loh Meta
mantuliti hihihi...aku agie engeh istilah iki...ada ada aja hahhahaha...wah kalau nasgor tanpa kecap kayak nasgornya jawa tengah ya met...yang bumbu merah dan agak pucet tapi enak. bawang putihnya banyak
ヾ(❀╹◡╹)ノ゙ฅ(^・ω・^ฅ)
(❁´◡`❁)
sedap semua ni masakannya mbul
BalasHapussuka dengan nasi goreng asalkan tidak terlalu kebanyakan garam
BalasHapusmba mbul jaga kesehatan ya, memang sekarang musimnya lagi gajelas makanya banyak yang ga enak badan :D
BalasHapustentu aja gw udah nyobain indomie yang versi baru, pecinta mie hehehe :D... enak menurut gw, jadi bisa bervariasi indomie ngeluarin versi yang kuah, biasanya selalu yang mie goreng terus :D
bukunya mba mbul banyak juga ya, emang cocok nantinya kalo dibikin perpusatkaan pribadi yah, kira-kira boleh minjem ga yah 🤣🤣, buasanya jalo minjem baliknya lama kaan, kadang lupa ga dibalikin 🤣🤣
Asal jangan pinjam buku karya Eny Arrow yee Nif..🤣🤣🤣
Hapusemang itu buku apaan kang eny arrow ??, penasaran deeh hihi :D
HapusKalo mau pinjam bukunya Enny Arrow ke kang satria saja, banyak koleksinya.🤣
HapusWaahh pembukaan artikel pertamanya ditandai dengan sebuah syair atay puisi alam serta keadaan tempat dari waktu kewaktu.😁😁 Cocok nih mbul dijulukin pendekar wanita dengan gelar 'Ratu Syair Asmara' 🤣🤣🤣
BalasHapusSebenarnya pengertian mie nyemek banyak yee mbul ada yang digoreng dan direbus. Setelah itu kita kasih canpuran sesuai dengan selera kita, seperti ayam, telur, sayuran dan sejenisnya.😊😊 Memang suasana hujan enaknya makan Mie yang sesuai dengan keinginan kita yee Mbul.😁😁
Dan setelah kenyang makan mie nyemek dan nasi goreng baru deh rebahan sambil baca2 aneka macam buku..Meski buku2 diatas era tahun 90,an sampai 2000,an...Tapi setidaknya bisa membuka kembali nuansa kenangan kala itu...Ciieee.😁😁 Hampir semua pengarang buku diatas saya tahu semuanya...Meski buku Dan Brown saya belum semuanya baca,.
Malamnya setelah puas baca buku merasa lapar terus pesan Ayam Sogil yee mbul biar menu makannya nggak selalu mesti Mie terus.😁😁
Hingga pagi menjelang kubuka jendela sambut embun pagi. Roda teknologi enyakan Pedati.
Hias rumah kaca lubangi paru bumi.😁😁😁
Oh pantesan mbul jarang kelihatan akhir akhir ini, ternyata lagi meriang ya, semoga setelah dipijat jadi sembuh lagi.😊
BalasHapusTadinya sudah senang baca mbul beli buku kumpulan cerpen Agus, eh ternyata Agus Noor bukan Agus Sarilah. Lha, emang siapa itu Agus Sarilah, bukunya saja enggak ada.🤣
Wah mbul mau koleksi buku lawas juga seperti Fredy S, Tara Zagita, Motinggo Busye, Rhoma irama, Ida Laila.😅,
jangan lupa koleksi buku Eny Arrow, kalo ngga ada yang jual, boleh beli koleksinya kang satria, masih satu lemari.😁
Lhoo Agus Sarilah bukannya pengarang sekaligus editor buku Enny Arrow..🤣🤣🤣
HapusPengarang sama editor tapi ngga punya satupun bukunya, malah lebih hebat kolektornya.😂
HapusSejujurnya aku baru dengar nama Agus Noor, padahal itu penulis favorit mbul sejak SD ya, maklum aku waktu SD lebih suka ngejar layangan atau main kelereng dibandingkan baca buku. Soalnya baru baca buku tiga menit udah ngantuk, lima menit sudah ketiduran. Jadi mendingan main layangan ngga ngantuk 🤣
HapusThe food looks delicious. I hope you are feeling better and I wish you a happy weekend.
BalasHapusSama di sini juga lagi hujan aja kadang-kadang mendadak tanpa gerimis lagi langsung dengan derasnya padahal udah bukan musim hujan.
BalasHapusMenggoyang wajah? Mungkin menggoyang wajan kali ya kan masak indomie.
Indomie rasa Soto Banjar Limau Kuit. Ini indomie rasa baru lagi kah maklum udah hampir empat tahun makan indomie.
Oh ikan gesek itu ikan asin. Saya pikir jenis ikan..hihihi
Masih untung dijadikan tempat menyimpan majalah, teman saya malah kulkas dijadikan lemari pakaian.. wkwkwk.
Agus Noor, kalau ngga salah ingat Agus Noor ini penulis cerpen di koran kompas.
Ngga ada buku Zara Zettira ZR ya?
Mbak Mbul masaknya banyak banget nih....
BalasHapusLihat foto mie nya, jadi pengen masak mie jg mbak 😄
Ada bungkus ayam nya itu, gambar nya gumush banget mbak 😆
Kelihatan enak banget pangananne
BalasHapusduh liat mie pake cabe jadi pengen makan seger tu keliatanya
BalasHapusPor fin pude traducir, Gustynita...
BalasHapusExquisitos tus platos de pasta con tomates (aquí le ponemos queso y albahaca) y arroz frito con frutos del mar. Se ven increíbles también las peras. Amo las peras... Aquí tenemos una expresión para eso: se me hace agua la boca... de placer, claro está.
Hermoso gato, Gustyanita. Amo a los gatos... Si me envías una foto tuya con tu gato me encantaría que participes de mi sección gatuna: Gaterío.
Abrazo de corazón!!
assallammualaikum, mbak nita q, bagimana kabarnya ?waah,mbak nita q masaknya banyak banget ? ada mie nyemek, es campur, nasi goreng, telur ceplok,pindang goreng, awas ?tarbegah lho perutnya ?
BalasHapusngomongin suara serak aku jadi ingat iklan hexos. mbak nita harusnya coba trus bilang panggil mas suami, dengan suara ngebas, serak :D
BalasHapusini musim kemarau tapi masih la nina jadi ujane terus aja bawaannya makan dan rebahan aja aku udah nyoba yang limau itu enak mbak cuma masih sukaan soto lamongan mungkin karena selera dan lidah jawa timur ya eh aku kemarin mau pinjam di perpusnas yang cerpen kompas itu lah kok isih antre wakeh
Gracias por la receta. Te mando un beso.
BalasHapusThe food looks fantastic. Nasi goreng is always a favorite with my family.
BalasHapusNice
BalasHapusNice
BalasHapusThe noodle, fried rice and sambal look delicious.
BalasHapus...so many yummy delights!
BalasHapusSaya juga membuka jasa pijat
BalasHapuslumayan buat bantu dapur ngebul hehe
soal mi, wow suka sekali, bisa abis dua porsi
kangkung lagi mahalm satu ikatnya seharga dua ribum yang biasanya dua ribu dapat tiga
Ada mie favorit ku, soto banjar limau kuit
BalasHapusHai mbak Mbul, apa kabar? Maaf saya baru muncul. semoga sehat sehat ya? btw aku selalu ngiler dengan masakan mbak mbul
BalasHapusMakanan di sini selalu enak...
BalasHapusMie gorengnya maknyus....uenakkk
Aku baca ini pas di lidah dan, pagi2, dan hujaaaaan. Sukses lapeeeeeer liat mie nyemek nya nit 😍😍😍🤤. Kayaknya mulai skr kalo bikin mie, aku bikin nyemek gini deh , menggoda banget 🤣.
BalasHapusBelum cobain sih yg varian ini. Masih ragu kalo udah rasa baru, takut ga cocok. Ujung2 balik lagi ke rasa2 yg lama 🤣.
Beneeeer, mayo nya HokBen ga ada yg ngalahin nit. Paling enaaaaaak. Salad wortel dengan mayo nya blm ada yg ngalahin. 🤤. Pernah coba beberapa tempat, kok ya rasanya beda
tengah malam melihat mie nyemek jadi laper lagi aseli dah
BalasHapusMain ke jalan debunya ngebul
BalasHapusLari ke lapang yang bikin tepar
setiap baca tulisannya Mbul
Gambar makanannya selalu bikin lapar
Itu nasi gorengnya dengan cabenya yang wow.... bikin pingin langsung ke dapur buat bikin nasi goreng juga, Mbul
Wah tumben nih mbul belum ada masukan eh masakan baru, sepertinya karena harga sayur dan cabe lagi mahal nih.😁
BalasHapusKaboooor.🚶🏃💨💨💨
Nah, kirain aku doang yang merasa mayones hokben itu istimewa, ternyata kita sama, Mbul. Jadi ngiler liat foto2 mie buatan Mbul ih..
BalasHapusBaca tulisan Mbul yang akhirnya diurut, aku jadi pengen juga, udah lama banget badan rasanya kaku semua.. duh curhat. hehehehe