Semur Jengkol Bikinanku 🩷

Assalamualaikum wr wb....

Hallo...hallo...hallo. Jumpa lagi denganku Beby Mbul Nita, atau koki rumahan menu-menu masakan di blog ini (sekaligus yang suka gambar komik-komik retjeh bikinanku sendiri buat hobi hehe, maklum genrenya slice of life, jadi seperti inilah diriku ngeblog). Karena seperti biasa aku suka nulis jurnal masakan rumahan bikinanku sendiri (kalau pas lagi rajin masak hehe) ditambah dengan hobi nggambar komik bikinan sendiri juga. Supaya aku ada range-range-an mau masak apa tiap harinya. Buat catatan sendiri, biar aku ga lupa hehe. Kalau diselipin gambar-gambar komik retjeh bikinanku, iya itu cuma buat hiburanku aja hehe. Kalau ada Teman-Teman yang sekiranya ga sengaja mampir dan baca blog aku, moga-moga terhibur ya dengan tulisanku ini. Aku ga bisa ngajarin cara masak yang gimana-gimana karena aku sendiri masih newbie hehehe. Tapi yang penting keluargaku suka dengan apa yang aku masak.

Blogku sendiri berisi tentang sedikit dari keseharianku sebagai insan biasa, a young and happy house wife yang sehari-harinya senang memasak untuk keluarga kecilku tercinta hehe. Lalu sekarang akan masak apa Mbul? Kali ini menunya lumayan banyak ya. Karena aku dibeliin Kangmasew Husband ada beberapa macam lauk dan sayur yang mau aku olah jadi beberapa macam menu. Ada jengkol dan ceker sebagai high light utamanya. Ada pula menu masakan lainnya. Kemaren aku dibeliin jengkol agak banyakan. Begitupula dengan cekernya. Jengkolnya jengkol muda atau jengkol enom, makanya bulet-bulet demplond kayak si Mbul. Sedangkan cekernya montok-montok juga kayak si Mbul ฅ(＾・ω・＾ฅ). Karena ceker ayam negeri atau lehor gegegek. Siapa di sini yang suka jengkol, sini merapat sama aku. Karena aku suka banget ama jengkol begitupula dengan olahannya. Aku suka jengkol itu setelah diajarin Kangmasew pas aku masih kuliah dulu (ceritanya waktu itu aku lagi diapelin Beliau dan diajakin maem di resto khas Sunda terus diajarin suka maem jengkol....gegegek). Begitupula dengan pete. Pete juga aku suka. Dan yang ngajarin suka maem pete iya Kangmasew juga. Jadi baik jengkol maupun pete aku suka semua. 

ฅ(＾・ω・＾ฅ)

Nah, ke sini-sininya baru aku mulai belajar masak olahan pete maupun jengkol dimulai dari yang simple-simple aja sampai yang agak banyak prosesnya. Salah satunya adalah semur jengkol. Kalau untuk ceker, alhamdulilah dapat yang montok-montok (kayak yang punya blognya dong, wakkakaka...iyaaa...tabokiend si Mbul), jadi kayaknya disanten bakal gurih nih. Mungkin rasanya agak mirip opor kali ya, tapi ga taulah kusebutnya santenan ceker telur aja kali ya hehehe. Sedangkan yang petik sendiri di kebun mungil kami adalah kelor untuk bahan bikin sayur bening. Nah, yang utamanya mau aku bikin dulu nih, yaitu semur jengkol ala diriku dan juga santenan ceker telur. Lalu aku juga akan bikin sambal kecap dan kupas mangga pleus semangka merah sebagai buah segarnya hehehe. MasyaAlloh Tabaroqalloh, senang dan antusias aku masak sedari pagi dengan menu yang agak banyakan ini, moga-moga Kangmasew Husband dan juga si Kecil suka ya.

Langsung aja yuk, temanin aku masak. Pertama adalah semur jengkolnya. Tamas beliin aku jengkol agak banyakan jadi bisa takporo-poro jadi beberapa menu ga langsung diolah jadi semur jengkol semua. Aku ambil sebagian buat semur jengkol, yang lainnya diolah nanti bisa buat jengkol goreng uwur garem, jengkol belado, atau oseng-oseng jengkol. Tapi itu nanti. Sekarang fokus utamaku adalah bikin semur jengkol. Pertama-tama, aku akan rebus dulu jengkolnya dengan kutambahin beberapa lembar daun salam. Oiya daun salam ini kami ada tanam sendiri ya di kebun mungil kami, karena tanaman salam ini kepake banget di banyak masakan jadi kami tanam sendiri di kebun mungil kami dalam bentuk pot. Selain salam, kami juga ada tanam jeruk (karena daunnya sering kepake juga buat masakan) jadi bisa dibilang tanaman salam dan jeruk itu penting. Terus yang terpenting lainnya itu ada pandan, kemangi, dll. Kalau jengkol sih ga tanam, melainkan beli. Beli di pasar lagi musimnya. Jadi dapat yang cakep-cakep banget jengkolnya. Pada mengkilat euy. Nah, balik lagi ke semur jengkolnya tadi. Rebus jengkol sampai sekiranya empuk. Setelah dirasa empuk, angkat, tiriskan. Tunggu sampe adem dan uap panasnya ilang. Setelah uap panasnya ilang, aku akan pipihkan jengkolnya dengan menggunakan munthu supaya tekstur jengkolnya tuh pada saat disemur lebih empuk lagi dan juga pulen. 

Lanjut aku akan memblender bumbu semur jengkolnya. Ada 6 siung bawang merah, 3 siung bawang putih, 5 buah cabai merah, 5 butir kemiri, 1 sdt ketumbar, 1 sdt merica butiran, pala, seruas kunyit, sedikit jahe, sedikit lengkuas, sedikit garam, Masako Rasa Kaldu Sapi Bubuk, dan juga sedikit minyak sayur sebagai pelumasnya. Blender hingga halus. Setelah halus, tumis sebentar. Aduk-aduk sampai wangi. Tambahkan daun salam dan lemongrass juga gula aren/gula jawa. Aduk-aduk lagi sampai wangi dan tanek. Setelah wangi dan tanek, masukkan jengkol yang sudah dipipihkan tadi. Aduk-aduk sampai nyampur jadi satu. Setelah nyatu, tambahkan dengan sedikit air dan santan. Masak hingga matang. Setelah matang, sajikan hangat dalam piring saji. Hmmmm harumnya semur jengkol menggoda imanku hehe...

Diriku, atau Beby Mbul Nita atau Mbul Kecil, yang jadi tukang masak menu-menu masakan rumahan di blog ini sekaligus jadi tukang gambar komik-komik retjeh ala diriku hehehe...

Menu selanjutnya yang akan aku bikin adalah santenan ceker dan telur. Aku ga tau ini masuknya opor apa bukan tapi kusebutnya santenan ceker dan telur aja ya hehe. Pertama-tama aku akan rebus telur dulu. Setelah matang, masukkan dalam air es biar cangkang telurnya gampang dionceki atau dikupas. Lanjut, aku akan olah cekernya. Pertama aku akan cuci bersih cekernya. Setelah itu aku akan blender bumbu dasarnya yaitu beberapa siung bawang merah, beberapa siung bawang putih, beberapa butir kemiri, ketumbar, sedikit garam dan kaldu jamur. Setelah itu aku akan tumis sebentar bumbu yang telah diblender ini sampai wangi dan tanek. Sekiranya dah wangi dan tanek, tambahkan dengan daun salam dan juga ceker dan telur rebusnya. Masak hingga beberapa saat sampai bumbunya itu meresap ke ceker dan telur rebusnya. Tambahkan dengan air juga santan encer, kasih gula pasir juga kaldu jamur, aduk hingga rata. Jangan lupa koreksi rasa dan tunggu sampai matang. Setelah matang, sajikan hangat dalam mangkok saji. Hmm, wangi santenan ceker dan telur rebus ini membelai penciumanku hehehe...Rasanya gurih nikmat, cekernya empuk kesukaan Kakak dan Adik banget ini.

Selanjutnya aku akan bikin bening kelor. Aku petik segenggam kelor dari pohon yang tumbuh subur di kebun mungil kami. Abis itu aku kupas wortel dan iris-iris, uleg kencur dan juga iris bawang merah. Panaskan air dalam panci, masukkan wortel, irisan bawang merah dan ulegan kencurnya, kasih sedikit garam, gula pasir dan kaldu jamur. Tunggu sampai wortelnya empuk dan matang. Baru setelah wortelnya empuk dan matang, matikan api, tuang kelornya ke dalam kuah beningnya. Jadi kelor dimasukkan pada saat api sudah dimatikan dari tungku ya. Okey, bening kelor bikinanku dah siap. Saatnya taruh dalam mangkok saji. Hmmm....segernya. Warna ijonya cantik.

Next, Kangmasew Husband request dibikinin sambel kecap sama aku. Jadi aku cincang halus bawang putih dan tumis bentar sampai keluar aroma wanginya juga warna agak sedikit kecokelatan. Setelah matang, angkat dan tiriskan. Di cobek atau leyeh, aku akan menguleg bawang merah, cabai, garam dan sedikit penyedap rasa. Setelah itu aku tumis sebentar sambelnya. Angkat, taruh dalam wadah. Masukkan cincangan bawang putih tumis tadi, tambahkan irisan bawang merah goreng dan juga kecap manis. Jadi deh. Rasanya pedes legit segarrrr...mantab pokoknya.

Untuk buahnya aku akan kupaskan mangga matang dan plekahkan semangka merah. Wow, mangganya pas kukupas dan kupotong kotak-kotak keliatan menggiurkan banget. Rasanya manis legit dan berair. Enak deh, sedangkan semangkanya merah seger. Maem semangka serasa minum, pelepas dahaga banget berasa gluk...gluk...gluk hehehe. Alhamdulilah menu masakanku di Selasa, 11 November 2025 beres. Saatnya me time dulu.

Sampai jumpa lagi di menu masakanku selanjutnya ya. See you and bye bye...